Wraith: Master Stealth yang Mengintai dari Bayangan
Sebagai salah satu killer paling ikonik, hero Wraith dalam game Dead by Daylight mengandalkan kemampuan “Cloak” untuk menghilang hampir sepenuhnya dan mendekati survivor tanpa suara. Dalam praktiknya, playstyle Wraith bertumpu pada map pressure berbasis kejutan. Setelah “uncloak”, ia mendapatkan speed boost singkat yang memudahkan secure hit pertama, kemudian memaksa survivor ke mode panik loop. Wraith sangat efektif di map bersudut sempit seperti Léry’s Memorial, di mana garis pandang survivor terbatas.
Namun, strategi stealth ini juga memiliki keterbatasan. Survivor berpengalaman kerap “pre‑throw” pallet ketika mendengar dentingan lonceng saat Wraith hendak uncloak. Selain itu, add‑on “All‑Seeing Spirit” yang memberikan aura‑reading kini di-nerf sehingga radiusnya lebih kecil, membuat snowball Wraith tidak sekuat killer top‑tier lain. Untuk memaksimalkan potensinya, banyak pemain memasang perk “Shadowborn” (FOV lebih lebar) dan “Brutal Strength” (hancur pallet lebih cepat) agar pressure tetap terjaga meski loop berlanjut.
Oni: Mesin Penghancur dengan Amukan Mematikan
Berkebalikan dengan Wraith, Oni adalah killer agresif yang bergantung pada “Blood Fury”, mode transformasi setelah menyerap darah survivor yang terluka. Begitu aktif, Oni bergerak cepat dan melakukan demon dash yang mematikan, mampu down survivor dalam hit tunggal. Hal ini menciptakan “domino effect” di mana satu hit awal bisa berkembang menjadi triple‑hook dalam tempo singkat. Map luas seperti Dead Dawg Saloon justru menguntungkan Oni berkat garis lurus panjang untuk dash.
Tantangan Oni terletak pada fase awal game. Ia butuh melukai minimal satu survivor secepat mungkin demi mengisi meteran darah. Jika survivor disiplin reset (menyembuhkan diri) atau menggunakan perk anti‑slug seperti “Boon: Circle of Healing”, pengisian meteran melambat. Karenanya, build populer Oni sering memasukkan “Infectious Fright” (melihat survivor terdekat saat down) dan “Lethal Pursuer” (info spawn awal) agar early game lebih tajam. Ditambah “Deadlock” untuk menahan generator kritis, Oni bisa menjaga ritme sampai Blood Fury siap.
Siapa yang Lebih Efektif di Meta 2025?
Meta kompetitif saat ini menempatkan Oni sedikit di atas Wraith karena potensi snowball yang brutal setelah transformasi. Wraith tetap relevan berkat kemudahan menutup jarak dan belajar curve‑tech sederhana, tetapi survivor tingkat tinggi lebih mampu mengantisipasi stealth dibandingkan ledakan kekuatan Oni yang tiba‑tiba.
Penutup
Pemilihan antara Wraith atau Oni bergantung pada gaya bermain Zeus99 dan kebutuhan tim. Jika kamu suka permainan kucing‑dan‑tikus penuh kejutan, Wraith menawarkan stealth pressure yang memuaskan. Tetapi jika menginginkan kekuatan eksplosif untuk menutup trial cepat, Oni adalah pilihan tepat asal early game tidak terpeleset. Keduanya sama‑sama mematikan di tangan yang tepat; kuncinya, kuasai kelebihan masing‑masing dan mitigasi kelemahannya. Selamat berburu di Entity’s Realm!